Kronologi kejadian sebelum terjadi kecelakaan lalu lintas tunggal, minibus Toyota Yaris B-2331↗-POK, yang dikemudikan oleh AR, berpenumpang 3 (tiga) orang, yaitu RBS, SH, dan ATL bergerak dari arah (Desa) Kuta menuju arah (Kampung) Babakan, Megamendung," kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Ipda Ferdhyan Mulya↗, Minggu (14/12/2025).
Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), pengemudi diduga tidak menguasai medan jalan dan tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya dengan baik, saat melintasi jalan menanjak. Geografis jalan menikung ke kiri dan menanjak tajam, kondisi cuaca cerah sore hari," kata Ferdhyan↗.
Kemudian minibus Toyota Yaris warna putih B-2331-POK bergerak mundur, lalu terjatuh ke jurang. Kurang lebih dengan kedalaman 20 meter, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas tunggal," sambungnya.
Korban Satu Keluarga
Dihubungi terpisah, Kapolsek Megamendung AKP Yulita Heriyanti menyebut empat orang dalam mobil terjun ke jurang merupakan satu keluarga. Empat orang tersebut terdiri dari pasutri dan dua anaknya.
"Masih (satu keluarga). Iya (empat korban) itu pasangan suami-istri, sama anaknya 2 sudah dewasa," kata Yulita dihubungi terpisah.
Diberitakan sebelumnya, mobil wisatawan asal Bekasi terperosok ke jurang sedalam 20 meter di Puncak, Bogor, Jawa Barat (Jabar). Sebanyak empat orang dalam mobil tersebut mengalami luka.
Kecelakaan terjadi ketika mobil sedang perjalanan menuju vila di Megamendung, Kabupaten Bogor. Keempat korban luka adalah pengemudi perempuan inisial AR (25) luka ringan, penumpang perempuan inisial SH (63) luka berat, penumpang pria inisial RBS (65) luka ringan, dan penumpang pria ATL (38) luka ringan.
"Betul (mobil terjun ke jurang), itu mobil wisatawan, mobil biasa (bukan bus). Di dalam mobil ada empat orang. Jadi itu orang Bekasi sama Jakarta, mau ke vila ada kumpul keluarga," kata Kapolsek Megamendung

